Apa itu Zat AHA Anti Penuaan?


AHA (Alpha Hydroxy Acid) diperkenalkan pertama kali  pada awal 90-an. AHA banyak dimanfaatkan oleh industri kosmetik. Namun tidak semua orang mengetahui apa sesungguhnya AHA dan apa fungsinya.
Seorang kimiawan Mark Potter yang pernah bertugas meramu obat-obatan untuk pasukan Operasi Badai Gurun yang harus menghadapi iklim kering di Timur Tengah, mengatakan perlunya dilakukan pengelupasan kulit untuk membongkar tumpukan kulit mati yang tidak bermanfaat. "Tapi harus hati-hati. Kalau tidak, kulit malah akan kehilangan kelembapan, bahkan makin rusak," katanya.
Pengelupasan memiliki fungsi yang lebih dari sekadar mempercantik diri, misalnya proses pergantian sel-sel kulit akan lebih cepat, juga meningkatkan aliran darah yang penting artinya dalam penyediaan makanan bagi permukaan kulit.


Beberapa cara pengelupasan yang dianjurkan adalah

  1. Dengan memakai sabun untuk menggosok kulit sehingga semua lemak dan tumpukan kulit mati hilang. Semua jenis sabun mandi bisa digunakan. Sabun yang mengandung belerang lebih efektif mengelupas kulit ari mati, sekaligus mencegah pembentukan jerawat. Namun bagi yang alergi terhadap belerang, sabun bayi yang lembut akan lebih tepat, karena tidak membuat alergi kulit. Penambahan vitamin E kompleks dan  minyak pelembap pada sabun akan berguna untuk melawan tanda-tanda penuaan, serta mampu bekerja ganda, selain benar-benar membersihkan, juga menjaga kelenturan dan kesehatan kulit.
  2. Masker kimia yang mengandung enzim yang mampu mengikat sel-sel kulit mati, menghancurkan jaringan, sekaligus mengangkatnya.
  3. Cara mekanis yaitu dengan menggosok kulit dengan lembut secara mekanis dengan kain yang lembut.
  4. Dengan menggunakan AHA (alpha hidrocxy acid) yang memiliki kelebihan dari cara-cara diatas.

AHA (alpha hidrocxy acid) atau kelompok fruit acid umumnya ditemukan pada bahan alami seperti buah-buahan, sari tebu dan susu. Sejauh ini dikenal lima jenis AHA yaitu asam glikolat, asam laktat, asam sitrat, malic dan tartaric. Menurut penelitian, asam glikolat disinyalir sebagai jenis AHA yang paling unggul karena mempunyai kemampuan terbaik dalam hal meluruhkan lapisan kulit sehingga memungkinkan terjadinya penyerapan lebih baik bagi bahan perawatan kulit lain seperti pelembab.

AHA dinilai mampu mengatasi kelemahan scrub (pengelupasan kulit) yang hanya melepas lapisan paling luar kulit, namun tidak bisa memperbaiki hubungan antarsel di dalamnya. AHA, sering disebut sebagai zat ajaib antipenuaan.
Kelebihan AHA selain bisa memperbaiki hubungan antarsel juga mampu mengelupas kulit mati tanpa digosok, mengurangi keriput dan membuat kulit lebih segar. Sebab AHA juga melembapkan lapisan kulit di bawahnya dan merangsang terbentuknya sel-sel baru.
AHA tidak cocok untuk semua usia. Mereka yang berusia 30 - 40 tahun masih bisa menggunakannya. Bagi yang berusia di atas 40 tahun akan lebih baik kalau menggunakan retinoic acid atau asam retinoat.
Sebab, AHA hanya bisa masuk sampai ke lapisan antarsel, sedang asam retinoat yang mengandung vitamin A mampu menembus ke dalam sel kulit. Kulit yang sudah jelek dan kusam pun akan berubah menjadi lebih lembap, tebal, merah, dan segar lagi.
Tak aneh bila kini banyak produk pelembap kulit yang mendapat muatan AHA. Bila pelembap dengan AHA mampu meresap lebih dalam, maka pelembap tanpa AHA hanya akan melembapkan bagian kulit ari.
Usaha mempertahankan kelembapan kulit memang perlu dilakukan dengan teliti. Penggunaan AHA dan Asam Retinoat pada siang hari yang terkena paparan sinar matahari akan menyebabkan iritasi kulit.

AHA untuk chemical peeling

AHA (Alpha hydroxy acids) dalam berbagai konsentrasi digunakan dalam chemical peeling. Konsentrasi menentukan siapa yang dapat menggunakannya. Produk alpha hydroxy acid dijual kepada konsumen harus memiliki konsentrasi kurang dari 10%. Cosmetologists terlatih dapat menggunakan produk alpha hydroxy acid yang memiliki konsentrasi 20% sampai 30%. Chemical peeling ini memberikan hasil yang mirip dengan Mikrodermabrasi - menghapus garis-garis halus dan memberikan kulit tampil lebih lembut dengan 1 sampai 3 aplikasi. Namun, perawatan ini harus diulang setiap 3 sampai 6 bulan untuk mempertahankan penampilan kulit. Dokter dapat menggunakan produk alpha hydroxy acid yang memiliki konsentrasi 50% sampai 70%. Perawatan ini juga menghapus keriput halus dan menghilangkan bekas permukaan, efeknya bertahan lebih lama - yaitu 2 sampai 5 tahun. Alpha hydroxy acid konsentrasi tinggi yang digunakan dalam chemical peel, bisa menyebabkan terjadinya iritasi kulit. Pada konsentrasi 50% sampai 70%, pada seseorang dapat menyebabkan kemerahan yang parah, pengelupasan, dan kulit seperti terbakar yang dapat berlangsung selama 1 sampai 4 minggu.

Perbedaan Antara Asam Alpha dan Beta Hydroxy
Hanya ada satu beta hydroxy acid - asam salisilat. Perbedaan utama antara asam hidroksi alfa dan beta hydroxy acid adalah kelarutannya. Alpha hydroxy acids hanya larut dalam air, sedangkan beta hydroxy acid larut dalam pelarut lemak. Ini berarti bahwa beta hydroxy acid mampu menembus ke dalam pori-pori yang berisi sebum dan pengelupasan sel-sel kulit mati yang dibangun di dalam pori-pori. Karena perbedaan dalam sifat, beta hydroxy acid lebih baik digunakan pada kulit berminyak dengan komedo dan whiteheads. Alpha hydroxy acids lebih baik digunakan pada kulit menebal, rusak karena sinar matahari yang tidak cenderung berjerawat.

Memilih Alpha Hydroxy Acid
Alpha hydroxy acids ditemukan dalam berbagai produk perawatan kulit termasuk pelembab, pembersih, krim mata, tabir surya. Berikut adalah beberapa panduan untuk menggunakan ketika mencoba untuk menentukan formulasi alpha hydroxy asam untuk menggunakan:

Cara terbaik adalah untuk memilih satu produk yang mengandung formulasi yang tepat dari asam hidroksi alfa untuk digunakan sebagai exfoliant Anda, dan kemudian memilih produk perawatan kulit atau kosmetik lainnya yang tidak mengandung alpha hydroxy acids untuk mengurangi kemungkinan iritasi kulit.
Menggunakan asam hidroksi alfa di basis pelembab mungkin kombinasi terbaik dari produk.
Pembersih yang mengandung alpha hydroxy acids sangat tidak efektif karena asam alpha hydroxy harus diserap dalam kulit untuk bekerja.
Saat ini tidak ada produk yang efektif yang menggabungkan alpha hydroxy acid dan tabir surya, karena tabir surya tidak stabil pada pH yang dibutuhkan untuk membuat asam alfa hidroksi yang efektif.
Tabir surya HARUS diterapkan secara bebas saat menggunakan produk alpha hydroxy acid. Tabir surya harus memiliki SPF minimal 15 untuk perlindungan UVB dan mengandung avobenzone, titanium dioksida, atau zinc oxide untuk perlindungan UVA.
Alpha hydroxy acids bekerja terbaik dalam konsentrasi 5% sampai 8% dan pada pH 3 sampai 4.
Sayangnya, produsen kosmetik tidak diwajibkan untuk menyediakan informasi konsentrasi pada label. Sebagai aturan umum praktis, asam alfa hidroksi sebagai bahan kedua atau ketiga pada daftar pembuatan kosmetik dengan kandungan konsentrasi yang tepat.
Satu-satunya cara untuk mengetahui dengan pasti pH produk adalah untuk menguji dengan strip pH. Paula Begoun telah melakukan ini dalam asuhannya review produk kulit ditemukan dalam bukunya "Jangan pergi ke Counter Kosmetik


FOLLOW and JOIN to Get Update!

Social Media Widget SM Widgets




Demo Blog NJW V2 Updated at: 8:47 PM

1 komentar:

  1. http://goo.gl/LjZTqU
    http://goo.gl/VpQ7vU
    http://goo.gl/VMBnDg
    http://goo.gl/UyHzDo
    http://goo.gl/A2LQy3
    http://goo.gl/4yhlUC
    http://goo.gl/722z8I
    http://goo.gl/Ezdo1w
    http://goo.gl/tIlqM5
    http://goo.gl/Uh8LB3
    http://goo.gl/TyxLCq
    http://goo.gl/KIvXYq
    http://goo.gl/CbmSMJ

    ReplyDelete