Sebagaimana permukaan keramik yang sudah berdebu akan menjadikan kilau keramik yang indah nampak begitu kusam. Demikian juga sel-sel kulit mati yang menumpuk di permukaan wajah dapat membuat cahaya alami kulit menghilang. Selain usia dan gaya hidup, penumpukan sel kulit mati ini dapat menjadi penyebab kusamnya kulit wajah. Untuk itulah sel kulit mati harus diatasi.
Penumpukan sel kulit mati dibersihkan selapis demi selapis dari permukaan kulit. Proses pembersihan ini pun harus dilakukan secara teratur untuk mencegah menumpuknya kembali sel-sel kulit mati yang terus ada setiap harinya.
Proses pengangkatan sel-sel kulit mati terbagi menjadi tiga :
1. Manual
Misalnya scrub. Krim yang mengandung butiran halus ini dapat mengangkat sel kulit mati meski di dalamnya tidak terkandung bahan kimia. Scrubbing sebaiknya dilakukan pada pagi hari, sebelum wajah terkena produk kosmetik apapun. Untuk kulit yang sensitif, lakukan scrubbing dua kali dalam seminggu. Tidak usah khawatir, belakangan ini banyak produk scrub yang diproduksi dengan kandungan yang sangat halus dan ringan sehingga aman dipakai setiap hari.
Jangan lupa untuk mencoba dulu produk sebelum membelinya. Caranya adalah dengan melakukan scrub pada pungggung telapak tangan dan rasakan apakah partikelnya terlau kasar sehingga membuat kulit merah dan iritasi.
2. Proses Kimia
• AHA (Alpha hydroxyl acid). Kandungan AHA di dalam produk perawatan wajah terbukti dapat meningkatkan elastisitas, ketebalan kulit dan jaringan kolagen kulit. Efektivitas AHA sangat bergantung pada konsentrasi asam dan pH-nya (antara 3-4).
• Asam salisilat yang terkandung dalam BHA (beta hydroxyl acid). BHA dinilai lebih efektif dalam mengatasi kulit berminyak. Asam salisilat lebih mudah meresap ke dalam kulit. Berbeda dengan AHA, efektivitas BHA mencapai tingkat maksimal jika konsentrasi asamnya 0,5-2% dengan pH 3. Jika pH-nya diatas 4,5 maka produk ini tidak berefek mengelupaskan sel kulit mati, bahkan sebaiknya dihindari pemakaiannya.
Produk-produk yang mengandung dua unsur kimia diatas biasanya aman dipakai setiap hari (dua kali pemakaian yaitu pagi dan malam). Krim tambahan yang dipakai pada malam hari dapat memaksimalkan efeknya. Dengan menggunakan produk ini, krim pelembap serta produk make up akan lebih mudah menempel dan meresap ke dalam kulit. Dengan begitu hasil akhir riasan akan tampak lebih alami (tidak menor).
3. Medis
Pengelupasan sel kulit mati, misalnya dengan chemical peeling, mikrodermabrasi atau bahkan tembakan laser, hanya boleh dilakukan oleh dokter ahli kulit. Kulit Anda akan terlebih dahulu dianalisis sebelum dilakukan perawatan.
Penumpukan sel kulit mati dibersihkan selapis demi selapis dari permukaan kulit. Proses pembersihan ini pun harus dilakukan secara teratur untuk mencegah menumpuknya kembali sel-sel kulit mati yang terus ada setiap harinya.
Proses pengangkatan sel-sel kulit mati terbagi menjadi tiga :
1. Manual
Misalnya scrub. Krim yang mengandung butiran halus ini dapat mengangkat sel kulit mati meski di dalamnya tidak terkandung bahan kimia. Scrubbing sebaiknya dilakukan pada pagi hari, sebelum wajah terkena produk kosmetik apapun. Untuk kulit yang sensitif, lakukan scrubbing dua kali dalam seminggu. Tidak usah khawatir, belakangan ini banyak produk scrub yang diproduksi dengan kandungan yang sangat halus dan ringan sehingga aman dipakai setiap hari.
Jangan lupa untuk mencoba dulu produk sebelum membelinya. Caranya adalah dengan melakukan scrub pada pungggung telapak tangan dan rasakan apakah partikelnya terlau kasar sehingga membuat kulit merah dan iritasi.
2. Proses Kimia
• AHA (Alpha hydroxyl acid). Kandungan AHA di dalam produk perawatan wajah terbukti dapat meningkatkan elastisitas, ketebalan kulit dan jaringan kolagen kulit. Efektivitas AHA sangat bergantung pada konsentrasi asam dan pH-nya (antara 3-4).
• Asam salisilat yang terkandung dalam BHA (beta hydroxyl acid). BHA dinilai lebih efektif dalam mengatasi kulit berminyak. Asam salisilat lebih mudah meresap ke dalam kulit. Berbeda dengan AHA, efektivitas BHA mencapai tingkat maksimal jika konsentrasi asamnya 0,5-2% dengan pH 3. Jika pH-nya diatas 4,5 maka produk ini tidak berefek mengelupaskan sel kulit mati, bahkan sebaiknya dihindari pemakaiannya.
Produk-produk yang mengandung dua unsur kimia diatas biasanya aman dipakai setiap hari (dua kali pemakaian yaitu pagi dan malam). Krim tambahan yang dipakai pada malam hari dapat memaksimalkan efeknya. Dengan menggunakan produk ini, krim pelembap serta produk make up akan lebih mudah menempel dan meresap ke dalam kulit. Dengan begitu hasil akhir riasan akan tampak lebih alami (tidak menor).
3. Medis
Pengelupasan sel kulit mati, misalnya dengan chemical peeling, mikrodermabrasi atau bahkan tembakan laser, hanya boleh dilakukan oleh dokter ahli kulit. Kulit Anda akan terlebih dahulu dianalisis sebelum dilakukan perawatan.
0 komentar:
Post a Comment